KURSOR merah

Translate

Selasa, 01 Juli 2014

masyarakat multikultural




Pengertian dan sebab – sebab terjadinya masyarakat multicultural
1.       Pengertian masyarakat multicultural
a.       Pendapat Dr Nasikun, masyarakat majemuk adalah masyarakat yang terdiri atas dua atau lebih tertib social, komunitas atau kelompok – kelompok yang secara cultural, ekonomi dan politik terpisah – pisah (terisolasi) serta  memiliki struktur dan  kelembagaan yang berbeda –mbeda antara satu dengan yang lain nya.
b.      Pendapat Clifford Gertz, masyarakat majemuk adalah yang terbagi  - bagi dalam subsistem – subsistem yang kurang berdiri sendiri – sendiri dan terikat ke dalam ikatan – ikatan primordial
c.       Pendapat JS Furnivall, masyarakat multicultural atau masyarakat majemuk adalah masyarakat yang terdiri atas beberapa komunitas yang secara cultural dan ekonomi terpisah – pisah serta memiliki kelembagaan yang berlainan.
d.      Pendapat Van den Bergh masyarakat memilki Ciri – ciri sebagai berikut.
1)      Mengalami segmentasi ke dalam kelompok – kelompok yang sering sekali memiliki sub kebudayaan yang berbeda – beda satu dengan yang lain nya
2)      Memiliki struktur social  yang terbagi bagi kedalam kelompok – kelompok yang bersifat non komplementer
3)      Kurang mengembangkan consensus (kesepakatan) mengenai nilai – nilai yang bersifat dasar
4)      Secara relative sering mengalami konflik antara satu lelompok dengan kelompok lainnya
5)      Secara relative tumbuh integrasi (penyatuan) social di atas paksaan (coercion) dan saling ketergantungan di bidang ekonomi
6)      Adanya dominasi politik oleh suatu kelompok atas kelompok – kelompok yang lain


2.       Sebab – sebab terjadinya masyarakat multicultural
a.       Keanekaragaman ras
Baik secara social maupun astronomis, Indonesia berada pada posisis silang yang sangat strategis yang terbuka sebagai tempat persinggahan berbagai bangsa dan ras di dunia

b.      Keanekargaman sukubangsa
Indosnesia beribu –ribu pulau yang terpisahkan oleh perairan dan setiap pulau dihuni oleh sekelompok manusia yang memiliki budaya  yang saling berbeda, yang disebut suku bangsa

c.       Keanekaragaman agama dan kepercayaan kepada tuhan yang maha esa
Posisi silang Indonesia dijalur pelayaran internasional sejak masa lampau merupakan tempat persinggahan namun realita kehidupan menunjukkan bahwa perbedaan kelamin membawa konsekuensi perbedaan hak dan kewajiban.

d.      Perbedaan gender
Sebenarnya gender atau jenis kelamin merupakan perbedaan kodrati yang bersifat geneologis (keturunan) namun realita kehidupan menunjukkan bahwa perbedaan jenis kelamin membawa konsekuensi perbedaan hak dan kewajiban

e.      Perbedaan klan (kesatuan kekerabatan)
Klan marga, merupakan kelompok keturuan yang berkaitan dengan asal usul ruang lingkup keluarga besar. Meskipun secara umum perbedaan tak begitu Nampak, namun masing masing klan membentuk pola kebiasaan yang khas berkaitan dengan masalah adat istiadat atau tradisi yang bersifat turun – temurun

f.        Kondisi geografis
Perbedaan kondisi geografis menyebabkan perbedaan  system mata pencarian penduduk yang berdampak pada perbedaan  kebudayaan, misal: masyarakat tradisional daerah pantai mayoritas bermata pencaharian sebagai nelayan sedangkan masyarakat didaerah pedalaman atau pegunungan  cenderung menyandarkan penghidupan nya dibidang pertanian (bercocok tanam).

g.       Pengaruh budaya asing
Pencampuran dengan kaum pendatang telah melahirkan aneka ragam kebudayaan yang merupakan akulturasi atau pencampuran antara kebudayaan local dengan kebudayaan asing yang dibawa kaum pendatang. Aneka ragam kebudayaan terutama karya seni yang kini ada merupakan hasil perpaduan antara berbagai bentuk kebudayaan asing yang telah membaur dengan kebudayaan pribumi.
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar :

Posting Komentar